OLEH : M.YANI, NIM.191012221004,REGULER A3 2019
Passing Dada
Passing
Passing adalah operan yang diberikan kepada teman dalam permainan bola basket.
Passing dalam permainan bola basket terdiri dari : a. Passing dada ( Chest pass
) chest pass adalah memberikan bola ke kawan dengan cara di passing tepat
kearah depan dada. kelebihan chest pass adalah lebih cepat, lebih kuat untuk
mencapai kawan. cocok untuk team dengan tipe quick passing Cara melakukan
passing dada
1.
Sikap
Awal
-
Pandagan lihat ke depan / target
-
Sikap berdiri yang seimbang
-
Telapak tangan di letakkan di belakang bola dengan jari dibuka lebar dan ujung
ibu jari saling bertemu
-
Bola diletakkan di depan dada - Siku masuk ke dalam
2.
Sikap
Pelaksanaan
-
Pngan ke target
-
Kaki melangkah ke arah operan
-
Pegang bola dengan jari yang kuat
-
Dorong bola dengan lengan ke arah depan
-
Lepaskan bola dari jemari tangan
3.
Sikap
Gerakan Lanjutan
-
Pngan ke arah operan
-
Berat badan berpindah ke kaki depan
-
Tangan dan siku lurus ke arah operan
-
Telapak tangan menghadap ke bawah
-
Jari – jari menunjuk ke arah operan
-
prhatikan gambar!
Passing Pantul
Passing di
pantulkan ke lantai ( Bounce pass ) Bounce pass adalah memberikan bola ke kawan
dengan cara dipantulkan ke lantai. teorinya adalah memantulkan ke tanah dengan
titik pantul 2/3 jarak kita ke target kawan.
1.
Sikap Awal
- Pngan lihat ke
depan / target
- Sikap berdiri
yang seimbang
- Tubuh ke
samping
- Berat tubuh ke
belakang, kaki pivot
- Tangan pengoper
di belakang bola
- Tangan tidak
mengoper di depan bola
- Bola pada
telinga - Siku masuk ke dalam.
2.
Sikap Pelaksanaan
- Pngan jauh ke
target
- Kaki melangkah
ke arah operan
- Rentangkan
lutut, punggung, dan lengan
- Kedua tangan
tetap pada bola sampai terlepas
- Lenturkan
pergelangan dan jari – jari
- Lepaskan bola
dari jemari tangan ke arah target.
3.
Sikap Gerakan Lanjutan
- Lihat target -
Lengan direntangkan
- Telapak tanagn
menghadap ke bawah
- Jari – jari
menunjuk pada targeta/arah operan.
- perhatikan gambar!
Passing Atas Kepala
Passing dari
atas kepala ( Overhead Pass ) Overhead pass adalah memberikan passing ke kawan
dengan memegang bola diatas kepala, lalu lemparkan. Overhead pass biasa
digunakan pada team dengan tipikal wall center. maksudnya center maupun pemain dengan
badan tinggi yang memiliki matchup lawan yang lebih kecil. maka overhead pass
sangat berguna. Cara melakukan Overhead Pass
1. Sikap Awal -
Pngan lihat ke depan / target
- Sikap berdiri
yang seimbang
- Telapak tangan
di letakkan di belakang bola dengan jari dibuka lebar dan ujung ibu jari saling
bertemu - Bola di pegang di atas kepala
- Siku masuk ke
dalam
2. Sikap
Pelaksanaan
- Pngan ke target
- Kaki melangkah
ke arah operan
- Pegang bola
dengan jari yang kuat
- Dorong bola
dengan lengan ke arah target
- Lepaskan bola
dari jemari tangan
3. Sikap Gerakan
Lanjutan
- Pegangan ke
arah operan
- Berat badan
berpindah ke kaki depan
- Tangan dan siku
lurus ke arah operan
- Telapak tangan
menghadap ke bawah - Jari – jari menunjuk ke arah operan
Passing Satu Tangan
Passing Dengan
Menggunakan Tangan Satu ( Baseball Pass ) Passing baseball caranya mirip dengan
orang melempar bola baseball ataupun bola rugby. biasanya digunakan untuk long
passing dalam fastbreak
Cara melakukan
Baseball pass
1. Sikap Awal -
Pngan lihat ke depan / target - Sikap berdiri yang seimbang
- Tubuh ke samping - Berat tubuh ke belakang,
kaki pivot
- Tangan pengoper
di belakang bola
- Tangan tidak
mengoper di depan bola
- Bola pada telinga
- Siku masuk ke dalam
2. Sikap
Pelaksanaan
- Pngan jauh ke
target - Kaki melangkah ke arah operan - Rentangkan lutut, punggung, dan lengan
- Kedua tangan tetap pada bola sampai terlepas
- Lenturkan
pergelangan dan jari – jari - Lepaskan bola dari jemari tangan ke arah target
3. Sikap Gerakan
Lanjutan
- Lihat target -
Lengan direntangkan
- Telapak tanagn
menghadap ke bawah - Jari – jari menunjuk pada target
Dribble
Cara
melakukan Dribble
1).
Pegang bola basket dengan ujung jari , bukan dengan telapak tangan . Ketika
melakukan dribble, pastikan ujung jarilah yang bersentuhan dengan bola agar
dapat mengontrol bola dengan baik dan jangan terlalu kuat menggunakan kekuatan
tangan untuk membuat bola tetap memantul.
2).
Rendahkan sikap badan, saat melakukan dribble, sebaiknya badan tidak dalam
posisi tegak lurus. Karena dengan posisi ini, bola membutuhkan waktu yang lebih
banyak untuk memantul dari badan bagian atas ke lantai dan kembali lagi ke atas,
membuat bola lebih mudah di curi pemain lawan. Sebelum melakukan dribble, ubah
sikap badan menjadi lebih rendah. Buka kaki selebar bahu. Tekuk lutut dan
tunggingkan pinggul sedikit (sama seperti ketika duduk di kursi). Tegakkan
kepala dan tubuh bagian atas . Ini adalah posisi dasar yang baik dan stabil -
posisi ini melindungi bola dari penjagaan lawan dan memberikan kemampuan gerak
yang baik.
3).
Pantulkan bola basket ke lantai. Gunakan ujung jari dari tangan yang lebih
dominan untuk memantulkan bola ke lantai. Pantulkan dengan kuat, namun jangan
terlalu kuat sampai harus menggunakan seluruh tenaga lengan atau akan kesulitan
mengontrol bola. Lakukan gerakan dribble ini dengan cepat, tetapi tetap stabil
dan terkontrol.
4).
Pertahankan posisi tangan tetap di atas bola. Ketika melakukan dribble,
usahakan untuk memposisikan telapak tangan kedepan melewati bola, agar saat
melakukan dribble ke depan, pantulan bola ke atas akan jatuh tepat di ujung
jari . Hal ini akan menambah kontrol bola saat bergerak di lapangan. Alasan
lain mengapa harus menjaga tangan tetap di atas bola karena ketika terlihat
seperti menahan bagian bawah bola pada saat dribble, akan dikenakan pelanggaran
"carrying violation". Untuk menghindari pelanggaran ini, pastikan
telapak tangan tetap menghadap ke lantai saat melakukan dribble.
0 Comments:
Posting Komentar